Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
Produk Pertama
Nextbillionmaps adalah produk pertama dari NextBillion.ai. Peta SaaS berbasis AI ini menyediakan akses Antarmuka Pemrograman Aplikasi (API), seperti rute, navigasi, arah, dan matriks jarak, untuk perusahaan-perusahaan yang membutuhkan peta digital.
Untuk pertama kalinya di dunia, Nextbillionmaps akan menghadirkan kemampuan AI khusus untuk mendukung kurasi dan pemeliharaan data peta.
“NextBillion.ai memiliki keahlian kelas dunia dalam menciptakan solusi pemetaan bagi perusahaan dalam skala besar. Kami percaya mereka dapat membangun solusi pemetaan yang customisable, terukur, dan efektif, yang telah disesuaikan dengan kebutuhan negara-negara berkembang di seluruh dunia. Untuk mencapai hal tersebut, tim NextBillion.ai akan mengandalkan kecerdasan buatan yang canggih serta keahlian digital yang mumpuni,” kata Navroz Udwadia, Co-Founder dan Partner dari Falcon Edge Capital.
NextBillion.ai didirikan pada awal tahun 2020 oleh tiga mantan pimpinan teknologi Grab, yaitu Gaurav Bubna, Ajay Bulusu, dan Shaoling Zheng. Sebelumnya, mereka telah berpengalaman mengembangkan Grab Maps, fitur Routing, Pricing, dan Estimated Time of Arrival (ETA).
Baca Juga: Ingin memulai bisnis? Ini 4 saran dari Jeff Bezos, bos Amazon
Selain Lightspeed Venture Partners dan Falcon Edge Capital, startup ini juga mendapatkan suntikan investasi dari angel investor ternama, seperti Nishant Rao, mantan COO Freshworks, Prashant Malik, Pendiri Cassandra, Anand Chandrasekeran dan Ashwini Asokan, Pendiri dari Mad Street Den.
Melihat tingginya jumlah penggunaan ponsel saat ini, juga banyaknya perusahaan yang mengembangkan data lokasi dengan kecepatan yang meningkat, NextBillion.ai menawarkan teknologi tepat guna bagi perusahaan untuk berekspansi ke pasar-pasar menjanjikan seperti Indonesia.
Para perusahaan ini tentunya membutuhkan mitra yang dapat membantu mereka meningkatkan skala operasi dengan solusi hiperlokal, hemat biaya, dan relevan. Sejauh ini, NextBillion.ai telah membantu brand-brand perusahaan global dari berbagai bidang, mulai dari media sosial, transportasi online, pengantaran makanan, jasa pengiriman, dan logistik di Asia Tenggara, India, Tiongkok, dan Amerika Serikat (AS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News