kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.464.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.682   19,00   0,11%
  • IDX 8.650   -10,84   -0,13%
  • KOMPAS100 1.191   -1,19   -0,10%
  • LQ45 853   4,51   0,53%
  • ISSI 308   -5,08   -1,62%
  • IDX30 440   5,88   1,36%
  • IDXHIDIV20 509   7,43   1,48%
  • IDX80 133   -0,35   -0,26%
  • IDXV30 138   -0,06   -0,04%
  • IDXQ30 140   2,14   1,55%

Soal penutupan, Ancol salahkan Sea World


Selasa, 07 Oktober 2014 / 12:32 WIB
Soal penutupan, Ancol salahkan Sea World
ILUSTRASI. Saat libur Lebaran, banyak masyarakat yang ingin mengetahui cara pesan tiket bioskop online.. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/foc.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kuasa hukum PT Pembangunan Jaya Ancol Iim Zovito Simanungkalit mengatakan, sejak awal pihaknya tidak berniat menutup tempat rekreasi air Sea World.

Ancol menutup wahana wisata itu dengan alasan Sea World tidak mematuhi perjanjian yang dibuat kedua pihak. Sebab, lanjutnya, sejak selesai pada Juni 2014, Sea World masih beroperasi sampai akhirnya ditutup Ancol pada akhir September.

"Jadi dari awal ini bukan berarti kita yang mulai," kata Iim, kepada Kompas.com, Selasa (7/10).

Selain itu, pihaknya berpegang pada putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang menetapkan status quo antar kedua belah pihak. Artinya, lanjut Iim, Sea World tidak diperbolehkan untuk menjual tiket, sementara Ancol tak boleh langsung mengambil alih.

Iim mengatakan, sikap mereka masih sama. Tempat rekreasi itu, lanjutnya, masih tetap ditutup. Menurutnya, saat ini juga belum ada perjanjian yang tercapai antar dua belah pihak.

"Perjanjian menurut hukum ada kesepakatan dua belah pihak, itu saja yang belum tercapai," ujar Iim. (Robertus Belarminus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×