Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai ekonomi digital Indonesia diprediksi mencapai US$ 366 miliar pada tahun 2030. Maka, pemerintah telah menetapkan target untuk meningkatkan infrastruktur digital, mendorong konektivitas dan mengembangkan talenta digital tangguh.
Maka, Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia (Komdi), mitra ekosistem, dan Huawei mengembangkan program peningkatan pengetahuan.
Program ini untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan mereka yang bekerja di bidang pemasangan dan pengoperasian peralatan telekomunikasi—khususnya dalam teknologi 5G—agar selaras dengan kebutuhan industri dan kemajuan teknologi.
“Pelatihan digital ini merupakan penguatan kompetensi dan keterampilan melalui jalur pendidikan formal maupun pelatihan vokasi merupakan investasi yang tidak murah dan jangka panjang," kata .Agung Nur Rohmad, Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan, dalam keterangannya, Rabu (2/7).
Baca Juga: Binus University Pelopori Pembelajaran AI guna Kembangkan Talenta Digital Indonesia
I Nyoman Adhiarna, Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Komunikasi dan Digital Komdigi mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Huawei dan para mitra ekosistem mempersiapkan dan memperkuat kapasitas serta kapabilitas talenta Indonesia yang unggul di era digital.
Sementara itu, Jeffrey Wang, Vice President, Management Transformation Huawei Indonesia menyampaikan, Huawei dapat memfasilitasi transfer pengetahuan tentang kasus penggunaan dan praktik 5G untuk meningkatkan kemampuan talenta lokal.
Menurutnya, infrastruktur dan talenta merupakan pendorong yang penting. Membangun infrastruktur digital yang tangguh dan membina sumber daya manusia yang terampil sama-sama penting untuk mencapai tujuan ekonomi digital jangka panjang.
"Tujuan kolektif kami adalah membina talenta yang siap menghadapi masa depan, berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja lokal yang berkualitas," kata Jeffrey.
Huawei telah melatih lebih dari 127.000 talenta digital selama lima tahun. Huawei bekerja sama dengan kementerian pemerintah, industri, pemasok dan lebih dari 118 universitas.
Selanjutnya: Gantikan Permana, Allianz Life Syariah Tunjuk Elmie Bin Aman sebagai Direktur Utama
Menarik Dibaca: Ini Langkah yang Bisa Perusahaan Lakukan untuk Mencegah Obesitas Karyawan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News