kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Bisnis benih jagung kian menarik


Kamis, 02 Februari 2012 / 17:11 WIB
Bisnis benih jagung kian menarik
ILUSTRASI. IHSG menguat di sesi I


Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Bisnis benih jagung tahun ini diprediksi akan mekar. Meningkatnya kebutuhan jagung dan naiknya harga jagung membuat banyak petaniberalih menanam jagung.

Tantono Subagyo, Regulatory & Corporate Affair, Advisor PT Syngenta Indonesia, salah satu produsen benih menilai, bisnis benih jagung saat ini menjadi bisnis yang menggiurkan. "Prospek bisnis benih hortikultura, khususnya jagung yang masih terbuka lebar," kata Tantano kepada KONTAN (2/1).

Sebagai gambaran, produksi benih jagung PT Syngenta Indonesia tahun 2011 lalu mencapai 5.000 ton benih. Tahun ini, PT Syngenta Indonesia menargetkan produksi benih jagung sekitar 5.000 ton sampai 6.000 ton.

Keseriusan PT Syngenta Indonesia menggarap bisnis benih dibuktikan dengan membangun pabrik benih di Pasuruan Jawa Timur, dengan nilai investasi Rp 250 miliar. "Kami berharap dapat beroperasi Maret tahun ini," terang Tantano.

Pembangunan pabrik baru tersebut, menurut Tantano, merupakan pemindahan dan perluasan pabrik yang beroperasi di Jember, Jawa Timur. Selain Jagung, PT Syngenta Indonesia juga memproduksi benih cabai dan tomat. "Tapi masih sedikit," ujar Tantono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×