Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perlu ekstra kerja keras di semester II-2018. Pasalnya realisasi investasi sepanjang semester I-2018 belum juga memuaskan.
Dari data Kementerian ESDM, realisasi investasi sektor ESDM semester I-2018 hanya mencapai US$ 9,48 miliar atau 25,48% dari target investasi yang dipatok tahun ini sebesar US$ 37,2 miliar.
Perinciannya, investasi migas sebesar US$ 5,11 miliar, realisasi investasi kelistrikan US$ 2,83 miliar, realisasi investasi minerba sebesar US$ 0,79 miliar, dan realisasi investasi EBTKE sebesar US$ 0,75 miliar.
Padahal target investasi sektor ESDM pada tahun ini sebesar US$ 37,2 miliar telah dipangkas dari target awal tahun yang semula dipatok sebesar US$ 50,12 miliar.
Target investasi sebesar US$ 37,2 miliar terdiri dari investasi migas sebesar US$ 16,8 miliar, investasi ketenagalistrikan sebesar US$ 12,2 miliar, investasi mineral dan batubara (minerba) sebesar US$ 6,2 miliar, dan investasi energi baru terbarukan dan konservasi energi (EBTKE) sebesar US$ 2 miliar.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi menyebut realisasi investasi sektor ESDM baru bisa terlihat pada akhir tahun. "Siklusnya hulu hilir tahunan, tidak bisa dilihat per bulan. Bisa kita lihat progresnya akhir tahun," ujar Agung Jumat (10/8).
Makanya Agung masih cukup optimistis target investasi pada tahun ini bisa tercapai di akhir 2018 nanti. "Insya Allah akhir tahun bisa tercapai targetnya. Kami berusaha capai," imbuh Agung.
Apalagi investasi sektor hulu migas di semester II-2018 akan lebih banyak dari investasi di semester I-2018.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher menyebut pada semester II-2018 akan banyak investasi migas yang mulai berjalan.
"Jadi, kalau untuk hulu migas, memang kegiatan itu kan belum banyak yang berjalan. Selesainya lebih banyak di semester II. Diharapkan semester II-2018 akan meningkat. Nah, nanti realisasi di kuartal IV, itu sejalan dengan realisasi pembayaran," kata Wisnu.
Investasi terbesar sektor ESDM memang berasal dari sektor migas. Tahun ini investasi sektor migas ditargetkan mencapai US$ 16,8 miliar yang terdiri dari US$ 14,2 miliar dari hulu dan US$ 2,6 miliar dari sektor hilir.
Hingga semester I-2018, pencapaian investasi migas baru US$ 5,11 miliar dengan capaian investasi hulu sebesar US$ 3,9 miliar dan hilir sebesar US$ 1,21 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News