kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Investasi hilir migas tahun ini terganjal pandemi corona


Selasa, 19 Mei 2020 / 19:21 WIB
Investasi hilir migas tahun ini terganjal pandemi corona
ILUSTRASI. Pandemi Corona (Covid-19) menghambat investasi di sektor hilir minyak dan gas bumi (migas).


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Khomarul Hidayat

Meski terganjal Corona, namun Soerjaningsih mengatakan bahwa target investasi di tahun ini masih belum berubah. Ia mengatakan, pihaknya masih melakukan konsolidasi dengan sub sektor hulu migas serta mempertimbangkan proyeksi dari badan usaha. Selain itu, perubahan target juga mesti ada konsolidasi dengan target investasi energi secara keseluruhan.

Di luar ganjalan Corona, pemerintah sejatinya telah memasang target investasi hulu migas bisa terus melesat dalam empat tahun ke depan. Untuk tahun 2021, investasi hilir migas diproyeksikan sebesar US$ 7.238,90 juta atau US$ 7,23 miliar. Tahun 2022 mencapai US$ 11.819,90 juta atau US$ 11,81 miliar.

Baca Juga: Pasokan gas domestik terancam defisit di tahun 2023, ini penjelasannya

Selanjutnya, US$ 14.531,83 juta atau US$ 14,53 miliar pada tahun 2023 dan tahun 2024 mencapai US$ 13.923,36 juta atau US$ 13,9 milar.

Berdasarkan Global Competitivenes Index 2017-2018, investasi migas indonesia berada di posisi 36 dari 137 negara. Menurut Soerja, pemerintah terus berupaya memperbaiki iklim investasi, termasuk di bidang migas. Faktor utama iklim bisnis adalah birokrasi Pemerintah, stabilitas politik, regulasi perpajakan dan produktivitas tenaga kerja.

"Sektor infrastruktur juga menjadi salah satu faktor yang berpengaruh dalam hal tingkat competitiveness," ungkap Soerjaningsih.

Baca Juga: Ada dugaan kartel harga BBM, Shell dan Pertamina angkat bicara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×