kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Perkuat Ketahanan Pangan, Pupuk Kaltim Kembangkan Agrosolution


Rabu, 22 Februari 2023 / 10:57 WIB
Perkuat Ketahanan Pangan, Pupuk Kaltim Kembangkan Agrosolution
ILUSTRASI. Gudang?Pupuk Kaltim (PKT).


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) telah mengembangkan program Agrosolution dalam mendorong peningkatan produktivitas pertanian secara optimal.

Program ini dikembangkan dengan melibatkan rantai pasok dan didukung teknologi berbasis 3P untuk mendorong budidaya pertanian berkelanjutan.

Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman mengatakan, program ini digagas guna membantu petani mencapai kesejahteraan dan sekaligus meningkatkan produktivitas komoditas pertanian secara terintegrasi melalui pemberdayaan petani.

"Agrosolution merupakan kesinambungan langkah Pupuk Kaltim meningkatkan peran dalam menjaga ketahanan pangan, sekaligus mendorong optimalisasi sektor pertanian Indonesia melalui produk berkualitas," kata Qomaruzzaman dalam keterangan resminya, Rabu (22/2).

Agrosolution juga digagas untuk mendorong peningkatan penggunaan pupuk non subsidi oleh petani, guna mengurangi ketergantungan akan pupuk subsidi dengan target lahan yang jauh lebih produktif.

Baca Juga: Pupuk Kaltim Raih Sertifikasi Produsen Pupuk Ramah Lingkungan

Hal ini didukung berbagai produk unggulan Pupuk Kaltim yang telah teruji cocok dengan beragam jenis tanaman dan karakteristik lahan, seperti Urea Daun Buah, NPK Pelangi serta produk hayati Biodex dan Ecofert.

Sejalan dengan upaya meningkatkan daya dukung lahan, lanjutnya, Pupuk Kaltim menghadirkan inovasi NPK JOS sebagai produk pertama di Indonesia yang menggabungkan fungsi pupuk kimia dan hayati dalam satu kemasan.

Hal ini juga bentuk dukungan Pupuk Kaltim terhadap keberlanjutan pertanian, karena NPK JOS mampu menjaga daya dukung lahan secara berkesinambungan.

Sementara Pupuk Indonesia Grup telah menerapkan digitalisasi mulai dari lini 1 hingga lini 3 untuk memastikan distribusi pupuk bagi petani tersalurkan secara baik dan optimal.

Tahun ini, Pupuk Indonesia mendapatkan kuota dari pemerintah untuk menyalurakn 7,8 juta ton pupuk subsidi atau 60% dari rencana produksi secara keseluruhan. Sedangkan tahun 2022, perusahaan telah menyalurkan pupuk bersubsidi 7,4 juta ton.

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melalui Deputi II Bidang Pangan dan Agribisnis mendukung langkah Pupuk Kaltim dalam memastikan penyediaan pupuk memadai bagi petani, sekaligus memberikan kemudahan akses pertanian melalui program pendampingan untuk memacu hasil komoditas.

Asisten Deputi Prasarana dan Sarana Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian Ismarini mengungkapkan, pihaknya mendorong agar program pendampingan seperti Agrosolution dan Makmur dapat dilaksanakan Pupuk Kaltim dengan lebih luas, agar makin banyak para petani yang bisa dijangkau dalam memacu produktivitas hasil pertanian yang dikelola.

Baca Juga: Pupuk Kaltim dan Genting Oil tandatangani Head of Agreement (HoA) Jual Beli Gas Bumi

Hal ini berkaca kepada manfaat program yang sejauh ini dilaksanakan, hingga mampu meningkatkan hasil pertanian dari berbagai komoditas unggulan daerah.

Menurutnya, program Agrosolution dan Makmur sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong korporasi pertanian, yang didukung kemudahan pembiayaan dalam mewujudkan kesejahteraan petani.

Terlebih dalam upaya mengurangi ketergantungan petani akan pupuk bersubsidi, program pendampingan Agrosolution menjadi jawaban petani untuk terus memacu produktivitas hasil dengan penggunaan pupuk non subsidi.

"Makanya kami harap program Agrosolution ini bisa terus dikembangkan, agar korporasi petani bisa berjalan dan terealisasi dengan baik untuk meningkatkan efisiensi usaha maupun kesejahteraan petani Indonesia," ujar Ismarini.

Menurut Ismarini, Pemerintah tengah menyiapkan kebijakan transformasi subsidi pupuk menjadi subsidi langsung ke petani, yang saat ini telah memasuki tahap perbaikan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) dan juga digitalisasi Kartu Tani untuk memastikan pemerataan penyaluran pupuk secara transparan, utamanya bagi yang benar-benar berhak menerima.

Baca Juga: Pupuk Indonesia Siapkan 310.822 Ton Pupuk Subsidi Untuk Indonesia Bagian Timur

Jika hal itu berjalan, maka petani penerima subsidi langsung pun akan diberi pendampingan intensif untuk penyediaan input produksi seperti benih, bibit hingga teknik budidaya dan teknologi pertanian melalui pola pemberdayaan petani.

"Dari hal tersebut, model pendampingan seperti Agrosolution sangat dibutuhkan dan kami harap turut didukung Pupuk Kaltim, agar petani penerima subsidi langsung bisa mendapat jaminan agri input hingga tata kelola pertanian yang lebih terarah," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×