kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Properti Hijau, Strategi Baru Sinar Mas Land Kembangkan Livable City


Kamis, 16 November 2023 / 11:34 WIB
Properti Hijau, Strategi Baru Sinar Mas Land Kembangkan Livable City
ILUSTRASI. Sukses Kembangkan Livable City, Sinar Mas Land Fokus Ke Properti Ramah Lingkungan. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Adi Wikanto, Sanny Cicilia | Editor: Adi Wikanto

Ramah lingkungan

Sukses kembangkan livable city di BSD tak membuat Sinar Mas Land berpuas diri. Untuk mendukung BSD sebagai livable city, Sinar Mas Land telah mengadopsi konsep real estat hijau yang ramah lingkungan. Sembari membangun bisnis yang berkelanjutan, perusahaan tak ketinggalan menerapkan praktik environmental, soscial, and governance (ESG) untuk menjaga lingkungan, memberi manfaat bagi komunitas, serta meningkatkan nilai ekonomi.

Untuk lingkungan misalnya, Sinar Mas Land sudah mengadopsi green building di BSD City, yang pada tahun 2022 lalu berhasil melakukan penghematan energi 7%. Dalam operasional, Sinar Mas Land juga melakukan produksi dengan tanggung jawab, mulai dari persiapan bahan baku ramah lingkungan, proses, hingga purna jual. Tak hanya itu,  Sinar Mas Land juga  menyediakan zona hijau serta mengembangkan kebiasaan hijau bagi seluruh komunitas untuk membentuk ekosistem ramah lingkungan.

Upaya ini mendapatkan perhatian lebih luas. Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) didapuk menjadi ESG star-listed dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Nilai ESG BSDE sebesar 15,09. Berdasarkan Morningstar Sustainalytics, pihak yang melakukan penilaian ESG, angka  dalam rentang skor 10-20 masuk sebagai perusahaan yang dianggap memiliki risiko ESG yang rendah.

Saham BSDE juga masuk dalam indeks ESG Quality 45 IDX Kehati dan  ESG Sector Leaders IDX Kehati. Indeks ini berisi saham-saham unggulan di sektornya serta memiliki likuiditas yang baik.

ESG kini adalah aspek penting dalam penentuan keputusan investasi dan menjalankan usaha BSDE. Apalagi, ESG juga telah diatur dalam berbagai peraturan baik dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maupun pemerintah.

“Penerapan ESG ini menunjukkan tanggungjawab kami dalam pengungkapan akuntabilitas dan transparansi kepada para pemangku kepentingan kami,” kata Hermawan Wijaya, Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk.

Meski masih tahap pengembangan dalam model bisnis yang memenuhi ekspektasi pemangku kepentingan, manajemen BSDE  berharap, penerapan ESG akan berdampak terhadap pertumbuhan positif kinerja ekonomi dan keuntungan perusahaan serta keberlanjutan bisnis.

Di sisi lain, perusahaan merasa diuntungkan ketika melakukan proses bertanggung jawab dan ramah lingkungan karena dapat mengurangi dampak negatif yang mungkin dihasilkan dari operasional terhadap lingkungan, komunitas masyarakat sekitar serta perubahan iklim.

“Hal ini membuat produk kami dipercaya dan diminati oleh pemangku kepentingan dan secara tidak langsung dapat menunjang keuntungan strategi dan keberlangsungan bisnis jangka panjang,” ujar Hermawan.

Bahkan, dengan reputasi sebagai perusahaan dengan status ESG yang baik, BSDE mempelajari pendanaan sehubungan dengan green financing atau pendanaan hijau. Ke depan, BSDE tetap berkomitmen menjalankan praktik ESG untuk menciptakan nilai jangka panjang, mengelola risiko, dan memenuhi harapan investor, konsumen, serta pemangku kepentingan lain.

Salah satu tujuan dari bisnis keberlanjutan adalah nilai ekonomi yang semakin baik. Hal ini ditoreh BSDE pada kinerja akhir kuartal III-2023.

kinerja BSDE

Pendapatan usaha BSDE akhir September 2023 tercatat Rp 7,31 triliun, tumbuh 2,28% dibandingkan tahun lalu Rp 7,14 triliun. Sedangkan bottom line atau Laba Bersih melonjak 92,64% menjadi Rp 1,77 triliun, apabila dibandingkan dengan pencapaian periode yang sama tahun lalu Rp 918,31 miliar.

Dalam rilisnya Hermawan bilang, kinerja ini merupakan pencapaian tersendiri, mengingat pasar baru pulih dari pandemi dan menandakan produk properti yang dipasarkan sangat diminati konsumen. “Kami optimistis dapat melanjutkan momentum positif ini hingga akhir tahun,” ujar dia.

Ya, kesuksesan Sinar Mas Land kembangkan konsep livable city layak ditiru oleh pengembang properti lain. Ingat, konsumen puas, perusahaan semakin cuan!
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×