Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) atau Erajaya Active Lifestyle terus menggenjot kinerja tahun ini, salah satunya lewat peluncuran toko-toko baru. Pada tahun ini, ERAL menargetkan untuk membuka 40 hingga 50 toko baru dari berbagai kategori.
Direktur Utama Erajaya Active Lifestyle Djohan Sutanto menyebutkan, beberapa faktor pendorong bisnis ERAL selama tahun 2024 di antaranya, peningkatan produktivitas dari toko-toko yang telah ada, pengembangan toko - toko baru yang akan dibuka sepanjang tahun 2024, dan juga didorong oleh penambahan portfolio merek dan produk baru.
“Kami juga terus meningkatkan penjualan melalui layanan online baik melalui eraspace.com maupun layanan e-commerce pihak ketiga,” ungkap Djohan kepada Kontan.co.id, Selasa (4/6).
Baca Juga: Sinar Eka Selaras (ERAL) Cetak Penjualan Rp 1,09 Triliun di Kuartal I-2024
Apabila menilik laporan keuangan, kinerja ERAL terpantau positif selama kuartal pertama lalu. penjualan neto ERAL naik 20,62% year on year (yoy) menjadi Rp 1,09 triliun. Meningkat dari semula Rp 905,09 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Djohan menuturkan, Manajemen ERAL tidak memberikan angka pasti bagaimana target kinerja tahun ini karena akan berhubungan dengan forward looking.
Namun, melihat kondisi pertumbuhan yang terjadi selama kuartal pertama lalu, Djohan bilang ini merupakan salah satu indikator untuk tahun 2024.
“Yang tentunya kita akan terus meningkatkan pendapatan,” tambahnya.
Adapun, hingga akhir September 2023, jaringan ritel ERAL sudah mencapai 100 gerai yang terdiri dari 58 toko multi-brand store dan 42 mono-brand store, termasuk penambahan gerai dari sektor sports fashion JD Sports dan ASICS.
Sementara untuk jumlah toko yang sudah dibuka hingga saat ini tercatat sebanyak 18 toko meliputi kategori Smart, Active dan Lifestyle.
Selain getol membuka toko-toko baru, penambahan brand baru dan produk kategori baru juga menjadi salah satu fokus bagi ERAL untuk tahun ini.
Baca Juga: Erajaya Active Lifestyle Perkenalkan SHOKZ OpenFit Air
Salah satu fokus ERAL adalah pengembangan private label ERAL yaitu IT, Loops dan Lamina yang mempunyai kesempatan yang baik dan masih luas di pasar Indonesia.
Manajemen ERAL menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 140 miliar untuk tahun ini. Dia menuturkan bahwa sebagian besar dana capex digunakan sebagai modal untuk pembukaan toko baru.
“Capex yang dianggarkan tahun ini adalah sebesar Rp 140 miliar dan telah digunakan kurang lebih sebanyak 30%,” tandasnya.
Hingga akhir Maret 2024, ERAL mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 40,61 miliar. Namun, capaian ini menurun 19,98% yoy dibandingkan Rp 50,75 miliar pada periode akhir Maret tahun 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News