kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.478.000   -4.000   -0,27%
  • USD/IDR 15.685   -195,00   -1,26%
  • IDX 7.504   8,04   0,11%
  • KOMPAS100 1.166   4,61   0,40%
  • LQ45 927   -2,36   -0,25%
  • ISSI 227   1,87   0,83%
  • IDX30 478   -1,88   -0,39%
  • IDXHIDIV20 574   -2,08   -0,36%
  • IDX80 133   0,26   0,20%
  • IDXV30 142   0,64   0,46%
  • IDXQ30 160   -0,33   -0,20%

Terancam mogok kerja, potensi kerugian Freeport mencapai triliunan rupiah


Kamis, 08 September 2011 / 17:35 WIB
Terancam mogok kerja, potensi kerugian Freeport mencapai triliunan rupiah
ILUSTRASI. Pertambangan Cita Mineral Investindo


Reporter: Petrus Dabu |

JAKARTA. PT Freeport Indonesia berpotensi rugi hingga Rp 200 miliar per hari akibat rencana aksi mogok yang dilakukan karyawan pada 15 September sampai 15 Oktober nanti. Artinya, dalam sebulan potensi kerugian tersebut bisa mencapai triliunan rupiah.

Serikat Pekerja Freeport yang menggagas mogok tersebut mengklaim kerugian tersebut akibat terhentinya proses produksi tembaga, perak dan emas. "Produksi otomatis terganggu selama aksi mogok,” ujar Ketua Bidang Organisasi Serikat Pekerja Freeport Virgo Salosa saat dihubungi KONTAN dari Jakarta, Kamis (8/9).

Perkiraan kerugian tersebut berdasarkan nilai kerugian yang pernah dialami Freeport pada aksi mogok yang dilakukan pada 4-12 Juli lalu. “Waktu itu kerugian yang dialami Freeport mencapai Rp 1,2 triliun,” ujar Virgo.

Juru bicara Freeport Ramdani Sirait menolak memberikan komentar terkait perkiraan kerugian tersebut. “Saya belum sampai ke sana (perhitungan kerugian),” ujarnya kepada KONTAN, Kamis (8/9).

Organisasi Serikat Pekerja Freeport mencatat, karyawan yang berencana berpartisipasi di aksi mogok tersebut mencapai 8.000 pekerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×