kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lewat Qren, Telkom bidik transaksi pembayaran kode Quick Response (QR) di Smart City


Minggu, 02 Agustus 2020 / 13:07 WIB
Lewat Qren, Telkom bidik transaksi pembayaran kode Quick Response (QR) di Smart City
Aplikasi QRen


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM mendukung layanan pembayaran menggunakan Kode Quick Response (QR) pada Gerakan Menuju 100 Smart City melalui QRen.

QRen sendiri merupakan layanan yang menghubungkan penjual atau Merchant dengan penerbit alat bayar atau issuer untuk memberikan kemudahan bagi pembeli dalam melakukan pembayaran secara mobile dengan dengan menggunakan teknologi QR code.

“Bersama Bank Indonesia, kami berupaya untuk menghadirkan inovasi pembayaran digital berbasis kode QR (Quick Response) yang terintegrasi dan tepat guna melalui aplikasi QRen, QRIS-nya Telkom Indonesia. Aplikasi QRen juga hadir untuk membantu efektifitas pengelola pembayaran layanan masyarakat, baik yang dikelola oleh pihak swasta maupun pemerintah daerah, guna mempercepat terwujudnya smart city di berbagai daerah sekaligus meningkatkan dan memantau Pendapatan Asli Pemerintah (PAD),” kata Chief Executive Officer QRen Fajar Eri Dianto dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Minggu (2/8).

Baca Juga: Telkom angkat bicara soal kebocoran data pelanggan Telkomsel

Lanjut Fajar, QRen menjadi solusi pembayaran yang dapat dimanfaatkan oleh semua penyelenggara sistem pembayaran, baik di Indonesia maupun di luar negeri yang telah sesuai dengan standardisasi BI. 

QRen menyediakan beragam layanan dan fitur inovatif, seperti Integrated QR Payment Application, layanan PPOB, top up E-Money, mencetak kode QR untuk pembayaran kode QR, serta riwayat transaksi dan pemisahan modal usaha dan pendapatan.

Melalui QRen, pengguna bisa bertransaksi dengan cepat dan praktis, memungkinkan transaksi tanpa uang tunai, dapat digunakan saat melakukan transaksi online dan offline pada semua segmen merchant. Bagi para pelaku UMKM, QRen dapat meningkatkan produktivitas bisnis dan membantu pengelolaan bisnis agar lebih tertata dengan baik.

Setiaji, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jawa Barat mengungkapkan, pemerintah menggalakkan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengakselerasi program Smart City, salah satunya dengan QRen. Keunggulan dari pembayaran kode QR dapat dirasakan langsung oleh masyarakat terutama di masa pandemi ini, karena sistem pembayaran ini memungkinkan masyarakat untuk melakukan transaksi secara digital.

“Dengan hadirnya teknologi pembayaran kode QR, ke depannya diharapkan dapat membantu mewujudkan juga misi besar pemerintah dalam memberikan layanan terbaik untuk seluruh masyarakat Indonesia,” papar Setiaji.

Smart City merupakan program penciptaan kota atau wilayah berbasis teknologi, di mana masyarakat dan pemerintah setempat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi pada kehidupan sehari-hari. Melalui program ini, pemerintah berupaya untuk menciptakan fasilitas kota atau wilayah berbasis teknologi dengan menyusun Masterplan Smart City.

Hingga saat ini, pemerintah telah melakukan integrasi berbagai inovasi teknologi guna menghadirkan layanan terbaik kepada masyarakat, seperti pemanfaatan teknologi pembayaran digital berbasis kode QR sesuai standar Bank Indonesia dan pemanfaatan platform Qren.

Adapun upaya lainnya adalah pemasangan stiker QRIS pada bisnis UMKM, aplikasi QRen pada UKM, serta pemanfaatan API module QRen pada perangkat pendukung aplikasi seperti layanan point of sale (POS), aplikasi pembayaran e-commerce, layanan tiketing, parkir, hingga Billing System.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×